Kurikulum Sekolah Rakyat menggabungkan pendekatan pendidikan formal dan pembentukan karakter. Penyusunan kurikulum formal dikerjakan oleh Kemendikdasmen, sedangkan aspek pendidikan karakter dan agama disiapkan oleh Kemenag. Sementara Kemensos bertanggung jawab atas penyediaan sarana dan prasarana, didukung oleh Kementerian Pekerjaan Umum, Komunikasi dan Informatika, serta pengawasan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Penjagaan keamanan dan ketertiban dilaksanakan oleh Polri, dan pendampingan SDM serta sarana-prasarana oleh TNI.
Dengan sistem yang menyeluruh ini, Sekolah Rakyat diharapkan menjadi solusi pendidikan bagi anak-anak kurang mampu, membantu mereka belajar dengan baik, serta membuka jalan bagi masa depan yang lebih baik dan sejahtera. (015/BBS)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
