BANDA ACEH (SumbarFokus)
Dalam rangka menyukseskan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8, Pemerintah Kabupaten Aceh Timur akan mempromosi seratus item cagar budaya.
“Promosi seratus item cagar budaya bagian penting untuk merawat budaya agar tidak terkikis ditelan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur Suriadi, Sabtu (4/11/2023).
Suriadi mengatakan, di antara mempromosikan ratusan ragam budaya itu, Kabupaten Aceh Timur kali ini juga memamerkan sebuah Kitab Suci Al-Qur’an bertinta emas.
“Kitab suci Al-Qur’an ini dari daerah Lokop, Kecamatan Serbajadi, dengan lukisan di tengahnya. Sangat indah, yang dikenal dengan puncok rumbong,” terang Suriadi
Suriadi merincikan, seratus item cagar budaya, di antaranya bate ranup perak, cape kepala tali pigang, cerana buah, pistol marsose portigus abad 18, cerapam merantek bulat, cerapam merantek biasa, dan cirik panjang.
Selain mempromosi sebanyak seratus item dalam ajungan cagar budaya, Dekranasda juga menampilkan berbagai kerajinan tangan masyarakat seperti kain tenun, anyaman pandan, wadah batok, dan tikar. Selain itu, sesuai dengan tema Rempahkan Bumi Pulihkan Dunia, juga memamerkan kulit maneh, kunyit, dan lain-lain.
Dia berharap, seluruh masyarakat Aceh Timur khususnya mendukung dan menyukseskan PKA kali ini yang menjadi agenda empat tahunan ini.
“Mari kita dukung PKA dan kita meriahkan dengan menghidupkan kembali adat budaya Aceh yang telah tertimbun lama, sehingga generasi Aceh ke depan mengetahui berbagai peninggalan keturunan Aceh masa lalu,” ujar Suriadi.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.