PADANG (SumbarFokus)
Tuntutan pekerjaan sering kali menyita banyak waktu dan energi. Di sisi lain, keluarga juga membutuhkan perhatian agar hubungan tetap harmonis.
Membagi waktu secara seimbang antara keluarga dan karier menjadi tantangan bagi banyak orang. Ada beberapa langkah yang dapat diterapkan untuk menjaga keseimbangan tersebut.
1. Tentukan Prioritas dengan Jelas
Menentukan prioritas membantu menghindari konflik antara urusan pekerjaan dan keluarga. Saat ada tanggung jawab penting di rumah, atur agar jadwal kerja tidak berbenturan. Begitu pula sebaliknya, saat pekerjaan menuntut perhatian lebih, komunikasi dengan keluarga harus tetap dijaga.
2. Manfaatkan Waktu Secara Efektif
Mengatur agenda harian dengan rapi membuat waktu tidak terbuang percuma. Aktivitas seperti penggunaan media sosial atau kebiasaan menunda pekerjaan bisa dikurangi agar ada lebih banyak ruang untuk keluarga.
3. Bedakan Waktu Kerja dan Waktu Keluarga
Membawa urusan kantor ke rumah sering menjadi penyebab hubungan keluarga terganggu. Menetapkan batasan yang tegas antara jam kerja dan waktu bersama keluarga membantu menjaga kualitas interaksi.
4. Libatkan Keluarga dalam Aktivitas Sederhana
Tidak selalu harus liburan panjang, kebersamaan bisa diciptakan melalui aktivitas sederhana seperti makan malam bersama, olahraga pagi, atau berbincang sebelum tidur. Kehangatan kecil yang konsisten memberi dampak besar bagi keharmonisan.
5. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Membagi waktu akan sulit bila kondisi tubuh tidak fit. Istirahat cukup, olahraga teratur, dan menjaga pola makan sehat membuat energi tetap terjaga untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan sekaligus keluarga.
Seimbang antara karier dan keluarga bukan berarti harus membagi waktu sama rata, melainkan memberi porsi terbaik sesuai kebutuhan masing-masing. Dengan pengelolaan waktu yang tepat, keduanya dapat berjalan seiring tanpa saling mengorbankan. (015/BBS)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
