PADANG (SumbarFokus)
Begitu tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Senin (1/12/2025), Kepala BP BUMN Dony Oskaria langsung menggelar rapat koordinasi bersama para direktur utama dan pimpinan BUMN. Rapat tersebut digelar untuk memperkuat langkah cepat penanganan banjir bandang yang melanda Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatera Barat.
Rapat membahas bantuan tambahan yang perlu dikirimkan ke wilayah terdampak, sekaligus mengevaluasi bantuan yang telah disalurkan beberapa hari terakhir. Dony menegaskan bahwa seluruh BUMN harus bergerak serentak menjawab kebutuhan warga di lapangan.
“Kita harus bergerak cepat untuk membantu rakyat,” kata Dony.
Anggota DPR RI Andre Rosiade turut hadir dalam rapat tersebut. Keduanya menunggu kedatangan Presiden Prabowo yang sore ini dijadwalkan meninjau langsung lokasi banjir di Sumatera Barat.
Sejumlah BUMN telah berada di lokasi bencana sejak awal kejadian. Bantuan berupa sembako, logistik darurat, dan alat berat terus dikirimkan. Semen Padang juga menerjunkan tim evakuasi untuk membantu pencarian korban dan pembersihan material banjir.
Banjir besar yang melanda Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatera Barat telah menyebabkan kerusakan luas. Ratusan warga menjadi korban, infrastruktur terputus, dan ribuan rumah rusak. Desakan publik untuk menindak pelaku pembalakan liar di hulu sungai juga terus menguat.
Rapat yang dipimpin Dony Oskaria diikuti puluhan pejabat BUMN. Hasil koordinasi tersebut segera dieksekusi untuk memperkuat distribusi bantuan dan penanganan darurat di lapangan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
