Bupati Agam Simak Strategi Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Sumbar

Bupati Agam diwakili Asisten III Andrinaldi AP menyimak secara virtual penjabaran strategi pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Provinsi Sumatera Barat, Jumat (15/9/2023). (Foto: Pemkab Agam/sumbarfokus.com)

AGAM (SumbarFokus)

Bupati Agam diwakili Asisten III Andrinaldi AP menyimak secara virtual penjabaran strategi pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Provinsi Sumatera Barat, Jumat (15/9/2023).

Bacaan Lainnya

Strategi ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah pada Webinar Nasional bertajuk Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Sumatera Barat yang diinisiasi Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

Sebagai Keynote Speaker, Setidaknya ada 6 strategi yang disampaikan gubernur. Pertama, mengupayakan kawasan konservasi di Sumatera Barat agar ditetapkan melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan.

“Kedua, membentuk Unit Organisasi Pengelola Kawasan Konservasi melalui SK Gubernur. Ketiga, membentuk jejaring kerjasama antara Kawasan Konservasi Nasional Pulai Pieh yang dikelola nasional dengan Kawasan Konservasi Daerah di Sumatera Barat,” papar gubernur.

Strategi selanjutnya kata gubernur, dukungan anggaran untuk pengelolaan dan pengawasan Kawasan Konservasi di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil berdasarkan penetapan pemerintah pusat.

Kelima, memberikan bantuan mesin tempel dan alat tangkap kepada nelayan di kawasan konservasi.

“Terakhir, memberi bantuan benih Ikan Kerapu kepada pembudidaya di kawasan konservasi,” sebutnya.

Pada pemaparan itu, gubernur juga menyampaikan hasil evaluasi efektivitas pengelolaan kawasan konservasi di Sumatera Barat dalam dua tahun terakhir.

“Nilai rata-rata evaluasi pada tahun ini meningkat menjadi 59,75 persen dimana sebelumnya 49,29 persen. Status pengelolaan tahun ini juga berada di posisi optimum,” ujarnya. (000/007)

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait