Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Annisa atas teladan dan dukungan yang diberikan, yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi pejabat publik lainnya.
Ia berharap tindakan ini dapat menjadi inspirasi bagi para wajib zakat lain untuk semakin giat dalam menunaikan zakat profesi dan zakat maal mereka.
βZakat yang diserahkan Ibu Bupati, dan masyarakat lainnya akan kami kelola dengan transparan dan profesional, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan, seperti kaum duafa, anak yatim, dan program pemberdayaan ekonomi umat,β ujar Z Lubis, yang didampingi seluruh komisioner Baznas Dharmasraya.
Langkah Annisa ini mendapat respons positif dari berbagai kalangan. Langkah ini dipandang sebagai awal yang baik bagi pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Dalam momen menjelang Idul Fitri 1446 H ini, Annisa juga didaulat Baznas Dharmasraya secara simbolis menyalurkan secara zakat yang berhasil dihimpun oleh Baznas dari profesi Bupati dan Wakil Bupati, ASN, Polri, serta masyarakat lain yang mampu.
Zakat tersebut kemudian disalurkan kepada penerima yang berhak sebesar Rp1.321.050.000, dengan uraian penerima 200 lansia, 300 fakir miskin, 550 guru agama Islam non formal, 26 paket santunan muallaf, 250 guru honor sukarela, 190 guru tahfiz SD/SMP, 200 tenaga K3 dan THL, serta ditambah 50 bingkisan Ramadan dari Kemenag.
Dari angka tersebut sebelumnya, Baznas juga telah menyalurkan bantuan untuk korban banjir Rp69.450.000, dan Rp40 juta untuk khitanan massal kerjasama dengan Dinas Kesehatan Dharmasraya. (019)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.