“Para pemenang nantinya akan kita ikutkan pada lomba tingkat provinsi dan diikutkan pada pameran hewan tersehat dalam ajang Penastani tahun 2023 di Kota Padang,” tutupnya.
Hal yang sama juga disampaikan sebelumnya oleh kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Arkadius. Dia menambahkan bahwa yang dilombakan dalam kontes ini adalah kerbau yang paling besar, sehat, dan berkualitas bebas dari penyakit mulut dan kuku. Dia menghadirkan penilai dari tim teknis Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Padang Pariaman.
“Saat kontes berlangsung juga akan ada transaksi jual beli antara perternak dengan pembeli dan pedagang lainya,” katanya singkat.
Sementara Ketua Panitia Pergelaran Dedi Edwar menyampaikan, Kontes Kabau Gadang adalah sebuah tradisi jelang lebaran. Kontes ini katanya, di gelar oleh Ninik Mamak Nagari Pakandangan yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari Pakandangan Kecamatan Enam Lingkung.
“Kontes kali ini merupakan tahun ketiga dalam pelaksanaanya. Semoga tahun berikutnya para peternak kita akan menjadi lebih bersemangat lagi menjadi pengusaha ternak yang sukses.” tuturnya.
Kontes ini juga menjadi ajang memperebutkan hadiah dan tropi lepas Bupati Padang Pariaman. Dipilih sebagai pemuncak juara 1, 2, dan 3 serta mendapatkan tabanas dengan nominal yang berjenjang. Untuk Juara 1 Rp2.000.000,- dan Juara 2, Rp1.500.000,-, kemudian Juara 3 mendapat Rp.1.000.000,-.
Turut hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Satu Pol PP Damkar, Camat Enam Lingkung Joni Firman, wali nagari, ketua KAN dan Ninik Mamak Pakandangan, serta peternak kerbau se Kabupaten Padang Pariaman. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.