Curah Hujan Tinggi, Ratusan Rumah Warga di Pasbar Terendam Banjir

Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki bersama BPBD Pasaman Barat, saat melakukan evakuasi warga korban banjir, Jum'at (22/9/2023). (Foto: Humas Polres Pasaman Barat/sumbarfokus.com)

PASAMAN BARAT (SumbarFokus)

Hujan deras yang terjadi sejak Rabu (20/9/2023) siang hingga Jumat (22/9/2023) dini hari,
mengakibatkan air sungai yang berada di empat kecamatan di Kabupaten Pasaman Barat meluap. Akibatnya, ratusan rumah warga terendam banjir.

Bacaan Lainnya

Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki ikut turun langsung melakukan evakuasi warga korban banjir, Jumat (22/8/2023).

Dikatakan, ketinggian air yang merendam ratusan rumah warga mencapai 30 sampai 150 cm, akibat meluapnya air Sungai Batang Sikabau, yang berada di Kecamatan Lembah Melintang, Sungai Batang Lapu
Kecamatan Koto Balingka, Sungai Jembatan Besi, Kecamatan Sungai Beremas dan Sungai Batang Batahan Kecamatan Ranah Batahan.

“Pihaknya telah menerjunkan personel
Polres Pasaman Barat, dibantu oleh personel Polsek Lembah Melintang, Polsek Sungai Beremas, dan Polsek Ranah Batahan, yang turun langsung ke lokasi untuk membantu dan melakukan evakuasi masyarakat yang terdampak bencana alam banjir,” ucapnya.

Wilayah yang terdampak bencana banjir yaitu Kecamatan Lembah Melintang, dengan rata-rata ketinggian air sekitar 50-150 cm. Di kecamatan ini, diperkirakan sebanyak 592 rumah, satu rumah ibadah (Masjid Raya Banjar Bahal Jorong Koto Sawah Nagari Ujung Gading), dan SD Negeri 25 Lembah Melintang terendam banjir.

Selanjutnya, di Kecamatan Sungai Beremas, ketinggian air sekitar 30-50 cm, dan tidak terdapat rumah warga yang terendam banjir. Akses lalu lintas dari Air Balam menuju Air Bangis sudah bisa dilalui.

Selain itu, di Kecanatan Koto Balingka, ketinggian air sekitar 30-50 cm, dengan total rumah warga yang terdampak banjir sebanyak 60 kepala keluarga.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait