“Kecamatan Ranah Batahan, ketinggian mecapai 60-100 cm, yang merendam 310 rumah warga. Namun, akibat genangan air di Sawah Laweh, Nagari Desa Baru Barat, diperkirakan petani akan mengalami gagal panen. Selain itu, di Jorong Air Napal menuju Jorong Batang Taming Batahan, sampai saat sekarang belum dapat di akses oleh kendaraan roda dua dan roda empat,” jelasnya.
Ditambahkan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Pasaman Barat terkait penanganan korban banjir, dan juga menyiagakan personel yang dapat digerakkan sewaktu-waktu untuk penanganan situasi kontijensi.
“Ketinggian air di masing-masing kecamatan yang terdampak sangat bervariasi, sehingga sebagian warga ada yang tidak bisa menyelamatkan barang-barang berupa pakaian, alat elektronik, dan perlengkapan rumah tangga lainnya,” sebutnya.
Diterangkan, terkait musibah bencana banjir yang melanda empat Kecamatan di wilayah Kabupaten Pasaman Barat, tidak ditemukan adanya korban jiwa ataupun ternak hanyut, namun kerugian materil diperkirakan Rp450 juta.
“Sehubungan dengan bencana banjir tersebut, Kapolsek Lembah Melintang, Kapolsek Sungai Beremas, dan Kapolsek Ranah Batahan telah bersinergi dengan instasi terkait termasuk BPBD Pasaman Barat, untuk melakukan penanggulangan terhadap bencana banjir,” tambahnya.
Pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap waspada, dan bisa mengantisipasi adanya potensi muncul banjir susulan. (018)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.