PADANG (SumbarFokus)
Wali Kota Padang Fadly Amran mendampingi Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade meninjau Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, Jumat (10/10/2025). Kunjungan tersebut juga mencakup peninjauan pelaksanaan program MBG di SDN 5 dan SDN 13 Surau Gadang.
Andre Rosiade menyampaikan apresiasi terhadap fasilitas dan kinerja Dapur MBG di Nanggalo yang dinilai telah memenuhi standar Badan Gizi Nasional (BGN).
โKita berterima kasih kepada Pemko Padang di bawah arahan Bapak Wali Kota yang senantiasa melakukan pengawasan terhadap seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Padang. Alhamdulillah, saat ini Padang telah memiliki 17 unit SPPG dan pada bulan ini meningkat menjadi 26 unit,โ ujar Andre.
Ia menambahkan, keberadaan dapur MBG di berbagai titik sangat membantu pemenuhan gizi masyarakat, terutama bagi anak sekolah, ibu hamil dan menyusui, serta balita.
โKita berharap program MBG di Kota Padang berjalan sukses tanpa kendala serta memberi manfaat nyata bagi peningkatan gizi masyarakat. Mari bersama kita sukseskan program strategis nasional yang diinisiasi oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto ini,โ tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang Fadly Amran menyampaikan terima kasih kepada Andre Rosiade atas dukungan yang diberikan dalam percepatan pembangunan dapur-dapur SPPG di Kota Padang.
โKita berkomitmen memastikan seluruh dapur SPPG bekerja dengan baik dengan terus melakukan peninjauan secara berkala. Satgas MBG Kota Padang juga kami minta untuk melakukan pengecekan secara acak terhadap makanan yang disediakan, demi menjamin keamanan dan kualitas gizi,โ ujar Fadly.
Ia menegaskan, program Makan Bergizi Gratis tidak hanya berdampak pada peningkatan kesehatan masyarakat, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan koperasi dan penciptaan lapangan kerja baru.
โKita menyambut baik program ini karena manfaatnya berlapis. Selain meningkatkan gizi anak-anak sekolah dan kelompok rentan, juga mensejahterakan masyarakat, menumbuhkan koperasi, serta membuka peluang usaha dan lapangan kerja baru,โ jelasnya.
โTarget utama kita jelas, bagaimana penerima manfaat harus tepat sasaran, dan program ini harus terhindar dari insiden keracunan. Baik terhadap proses pengolahan maupun distribusi makanan,โ pungkas Fadly Amran. (000)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.