Koordinator Program Studi Sastra Indonesia Zulfadhli menjelaskan bahwa pelatihan dilaksanakan secara tatap muka selama dua hari, dan akan dilanjutkan dengan praktik serta pemantauan lapangan sebagai bagian dari implementasi kerja sama.
“Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak nyata bagi Nagari Katapiang,” tutup Zulfadhli. (000/unp)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.