Enam Warga Diduga Tertimbun Longsor di Bukit Batang Tinggam Sinuruik

Bencana tanah longsor yang terjadi di Bukit Batang Tinggam, Jorong Harapan Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (28/11/2025). (Foto: Ist./SumbarFokus.com)

PASAMAN BARAT (SumbarFokus)

Bencana tanah longsor terjadi di Bukit Batang Tinggam, Jorong Harapan, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Jumat (28/11/2025) sekitar pukul 05.30 WIB. Peristiwa itu menyebabkan enam warga diduga tertimbun material longsor.

Bacaan Lainnya

“Bencana tanah longsor terjadi sekitar pukul 05.30 WIB subuh, enam orang warga diduga tertimbun material tanah,” kata Wali Nagari Sinuruik Frianton.

Dalam situasi darurat tersebut, Pemerintah Nagari Sinuruik langsung mengevakuasi 1.001 warga yang tinggal di sekitar lokasi longsor. Seluruh warga dipindahkan ke tempat aman di Bateh Samuik karena akses jalan menuju lokasi kejadian terputus total.

“Evakuasi warga dilakukan secara cepat untuk menghindari korban jiwa, karena dikhawatirkan adanya potensi longsor susulan maupun air bah yang berkemungkinan terjadi kapan saja,” ujarnya.

Material longsor diketahui menutup badan Sungai Batang Tinggam sepanjang kurang lebih 3.000 meter. Kondisi itu memicu risiko besar bagi warga yang berada di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS), terutama kawasan Tinggam Kajai dan Rimbo Canduang.

Akibat kejadian ini, tujuh warga diduga menjadi korban, satu di antaranya telah ditemukan selamat. Enam warga lainnya masih dalam proses pencarian.

“Apabila terjadi hujan tambahan, aliran air yang tertahan material dapat memicu luapan mendadak dan membahayakan ke permukiman warga,” jelas Frianton.

Pemerintah Nagari Sinuruik telah membuka posko bencana nagari dan melaporkan kondisi secara berkala kepada Posko Tanggap Darurat Bencana (TDB) Kabupaten Pasaman Barat. Perangkat nagari, relawan PMI Pasaman Barat, unsur Forkopimca, dan aparat terkait telah dikerahkan untuk kesiapsiagaan pencarian korban, penanganan pengungsi, serta pemantauan potensi bencana lanjutan.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait