PADANG (SumbarFokus)
PT PLN (Persero) bergerak cepat amankan pasokan listrik pasca gempa 7,3 magnitudo skala richter (SR) yang mengguncang wilayah Sumatera Barat dan sekitarnya, Selasa (25/4/2023) dinihari. General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Barat Eric Rossi Priyo Nugroho menjelaskan, di tengah kepanikan warga yang berbondong-bondong mencari posisi aman, petugas PLN tetap fokus dan berkomitmen tetap melayani. Dalam kurun waktu lebih kurang dua jam, kondisi kelistrikan Sumbar sudah pulih 100 persen.
“PLN terus melakukan upaya pemulihan jaringan listrik pascagempa yang mengguncang Sumbar dan sebagian daerah Sumut pada dinihari tadi. Sebanyak 53.995 pelanggan di Sumbar mengalami dampak gempa, tapi Alhamdulillah petugas bergerak cepat sehingga pada Selasa pukul 04:52 WIB, 100 persen pelanggan terdampak gempa kini listriknya telah menyala kembali,” ungkap Eric.
Eric menambahkan sebanyak 432 gardu terdampak di Sumbar berhasil dinyalakan oleh petugas PLN di lapangan. Petugas PLN juga melakukan pengecekan untuk lokasi vital dan pelayanan publik seperti rumah sakit dan rumah ibadah.
Manager Komunikasi dan TJSL PLN UID Sumbar Yenti Elfina mengungkapkan meski jarak antara bibir pantai dan control center Kantor Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP2D) hanya sekitar 1 km, namun Manajemen PLN tetap bertolak ke Kantor Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D Sumbar), sesaat setelah terjadinya gempa dan mengerahkan petugas turun ke lapangan untuk mengecek dan memastikan kondisi jaringan aman.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
