Kemudian, Ia juga menyampaikan bahwa di Kabupaten Dharmasraya juga mempunyai beberapa titik pemukiman kumuh, yang perlu diperhatikan sarana dan prasarananya. Terkait hal itu dia mengatakan akan terus berkoordinasi dengan Bappeda Provinsi Sumbar.
Sementara, Gubernur Mahyeldi menegaskan pentingnya penyamaan persepsi antara seluruh stakeholder.
“Musrenbang ini bukan hanya kegiatan rutinitas, tetapi momentum menyatukan komitmen dan semangat membangun daerah secara kolektif. Kita harus bersama-sama mengarahkan pembangunan untuk menghasilkan perubahan yang dirasakan masyarakat,” kata Mahyeldi.
Ditekankan, arah kebijakan pembangunan provinsi mengedepankan prinsip keadilan antarwilayah, penguatan ekonomi lokal, peningkatan kualitas layanan publik, serta pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan tangguh terhadap bencana.
Partisipasi aktif Dharmasraya dalam Musrenbang RKPD ini menjadi cerminan komitmen kepemimpinan Bupati Annisa dalam membangun komunikasi lintas level pemerintahan.
Sinergi ini diharapkan mampu memperkuat posisi Dharmasraya dalam peta pembangunan Sumatera Barat menuju kemajuan yang merata dan berkeadilan. (019)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.