PADANG (SumbarFokus)
Menteri Pertanian Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke Pasar Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Selasa (16/9/2025).
Kunjungan ini bertujuan memantau kondisi pasar sekaligus memastikan stabilitas harga dan pasokan bahan pokok. Menteri didampingi Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah dan Wali Kota Padang Fadly Amran.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Amran menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kota Padang atas kerja sama dalam menjaga stabilitas pangan. Ia menyebut harga-harga bahan pokok mulai menunjukkan tren penurunan.
“Alhamdulillah, pertama kami ucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur Mahyeldi Ansharullah dan Wali Kota Padang Fadly Amran. Kami memantau langsung harga pangan di pasar, juga melihat operasi pasar yang sudah masif sampai ke bawah. Dan laporan yang kami terima, harga sudah turun,” ujar Amran.
Ia juga menyinggung data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan penurunan inflasi. “Inflasi kita bulan lalu 2,7, sekarang menjadi 2,31. Itu menunjukkan harga-harga penyumbang inflasi relatif stabil,” jelasnya.
Menurut Amran, operasi pasar akan terus dilanjutkan hingga Desember, bahkan bila perlu sampai Januari-Februari. Ia memastikan stok pangan nasional dalam kondisi aman dengan lebih dari satu juta ton yang belum tersalurkan.
“Tersalurkan baru sekitar 100 ribu hingga 200 ribu ton, jadi masih posisi aman. SPHP ini hasilnya sangat bagus, kita sudah salurkan 6.000-7.000 ton per hari se-Indonesia. Bahkan kalau sampai 10 ribu ton per hari pun bisa kita layani, stok kita aman,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang Fadly Amran menjelaskan bahwa Pemko Padang telah melakukan berbagai langkah stabilisasi harga, terutama beras. “Pasokan beras dari SPHP alhamdulillah harganya standar dan penjualannya bagus. Selain itu, Pemko juga mengadakan beberapa pasar murah yang disambut baik masyarakat,” kata Fadly.
Kunjungan Menteri Pertanian ini diharapkan semakin memperkuat perhatian pemerintah pusat terhadap upaya Pemko Padang dalam mengatasi tantangan stabilisasi pangan di tingkat daerah. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
