Ini Enam Efek Negatif Stres pada Wajah dan Kulit

efek negatif stress pada wajah
Ilustrasi. (Foto: Ist.)

Kulit kendur yang disebabkan oleh hilangnya elastisitas juga dapat menyebabkan kantung mata. Peneliti telah menemukan bahwa stres yang disebabkan oleh kurang tidur dapat meningkatkan tanda-tanda penuaan, seperti garis halus, elastisitas berkurang, dan pigmentasi tidak merata.

Hilangnya elastisitas kulit juga dapat berkontribusi pada pembentukan kantong di bawah mata.

Bacaan Lainnya
  1. Stres membuat kulit menjadi kering

Stratum corneum adalah lapisan luar kulit. Lapisan ini mengandung protein dan lipid yang memainkan peran penting dalam menjaga sel kulit agar tetap terhidrasi. Stratum corneum juga bertindak sebagai penghalang yang melindungi kulit di bawahnya. Jika stratum korneum tidak berfungsi sebagaimana mestinya, kulit bisa menjadi kering dan gatal.

Menurut review tahun 2014 yang diterbitkan dalam Target Obat Inflamasi & Alergi, sepasang penelitian yang dilakukan pada tikus menemukan bahwa stres merusak fungsi penghalang stratum korneum dan dapat memengaruhi retensi air kulit secara negatif.

Ulasan tersebut juga menyebutkan bahwa beberapa penelitian pada manusia telah menemukan bahwa stres wawancara dan stres dari gangguan perkawinan juga dapat memperlambat kemampuan pelindung kulit untuk menyembuhkan dirinya sendiri.

  1. Stres menimbulkan ruam kulit

Stres berpotensi melemahkan sistem kekebalan. Sistem kekebalan yang melemah dapat menyebabkan ketidakseimbangan bakteri di usus dan kulit yang dikenal sebagai disbiosis. Ketidakseimbangan ini terjadi pada kulit yang dapat menyebabkan kemerahan atau ruam.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait