PADANG (SumbarFokus)
Masjid Raya Nurul Yaqin yang berada di Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Padang, kini tampil semakin megah. Meski letaknya jauh dari pusat keramaian, masjid yang berada di pinggir jalan raya ini selalu dipadati jemaah dan terus mengalami perkembangan pembangunan.
Sekitar tiga tahun lalu, lantai masjid belum berkeramik, jendelanya masih terbuat dari kayu, dan pencahayaan di dalam masjid minim. Namun kini, masjid tersebut tampil lebih rancak dengan lantai keramik putih, jendela kaca, serta beberapa unit pendingin ruangan (AC). Masjid pun tampak terang meski tanpa lampu penerangan.
“Iya, dulu masjid kita ini tak seperti sekarang, kini sudah jauh berubah,” ujar seorang jemaah, Son, Jumat (5/9/2025).
Perubahan tersebut terwujud berkat kekompakan jemaah dan dukungan para perantau. Pembangunan masjid masih terus ditingkatkan dengan semangat gotong royong.
“Tekad kami di rantau, masjid ini lebih baik lagi,” kata Ketua Perantau Pembangunan Masjid, Hamdi Norman, saat peresmian kelanjutan pembangunan masjid.
Setelah bagian luar selesai diperindah, pengurus dan perantau kini berencana menambah pembangunan di bagian dalam masjid. Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir hadir untuk meletakkan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan lanjutan.
“Tentunya kita sama-sama berharap pembangunan masjid berjalan lancar, masjid menjadi tempat syiar agama,” ungkap Maigus Nasir.
Peletakan batu pertama dilakukan di tiang pancang bagian dalam masjid dan disaksikan Ketua Pengurus Masjid, Kabag Kesra Setdako Jasman, Camat Koto Tangah Fizlan Setiawan, para perantau, serta jemaah.
“Kami yakin setelah ini masjid kami lebih bagus lagi dari sekarang,” sebut Ul, salah seorang jemaah. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
