PADANG (SumbarFokus)
Jenis Lensa Cembung
Berdasarkan dari bentuk permukaan lengkungnya, lensa cembung dibagi menjadi tiga, di antaranya adalah lensa bikonveks, plan konveks dan konveks-konkaf. Berikut penjelasannya.
- Lensa cembung bikonveks (lensa cembung ganda)
Jenis lensa cembung bikonveks merupakan lensa yang memiliki dua permukaan cembung.
- Lensa cembung plan konveks (lensa cembung datar)
Lensa cembung memiliki satu permukaan cembung serta satu permukaan datar. Jenis lensa cembung dengan dua permukaan tersebut disebut sebagai lensa cembung plan konveks.
- Lensa konveks konkaf
Jenis lensa cembung ketiga adalah lensa cembung yang memiliki satu permukaan cembung serta permukaan lainnya adalah cekung. Akan tetapi, pada permukaan cembung cenderung lebih dominan dibandingkan permukaan cekung.
Lensa cembung memiliki 7 bagian utama, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Sumbu utama yaitu garis A hingga B, merupakan sebuah garis yang tegak lurus pada lensa.
- Pusat optik yaitu O disebut pula sebagai titik vertex. Titik vertex merupakan sebuah titip pertemuan di antara sumbu utama dengan lensa.
- Titik fokus atau titik api, berada di depan F1 merupakan dkus yang berada di depan lensa cembung.
- Titik fokus atau titik api, berada di belakang F2 merupakan fokus yang berada di belakang lensa cembung.
- Titik O hingga F disebut sebagai jarak fokus lensa cembung.
- Titik 2F disebut sebagai titik pusat kelengkungan pada lensa cembung.
- Titik O hingga 2F disebut pula sebagai jari kelengkungan yang ada pada lensa cembung.
Dari penjelasan mengenai pengertian lensa cembung di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa lensa cembung memiliki tiga karakteristik di antara adalah: a) bagian tengahnya lebih tebal dibandingkan bagian tepinya, b) memiliki sifat mengumpulkan cahaya atau sifat konvergen, c) memiliki nilai fokus positif, sehingga lensa cembung disebut pula sebagai lensa positif.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.





