PADANG (SumbarFokus)
Agenda Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik yang dilakukan oleh Komisi Informasi Sumbar tahun ini melahirkan kejutan yang luar biasa. Jumlah badan publik yang memperoleh predikat Informatif mengalami lonjakan tajam sebanyak 101 badan publik. Padahal hasil Monev tahun lalu hanya 29 badan publik yang Informatif di Sumbar.
Hal ini diketahui berdasarkan rapat pleno Monev yang dilakukan Komisi Informasi Sumbar, Rabu, 22/10, guna menetapkan 3 besar badan publik yang lolos ke tahap visitasi setelah sebelumnya melewati tahap presentasi. Pleno tersebut dihadiri lengkap oleh semua komisioner Komisi Informasi, Musfi Yendra, Idham Fadhli, Mona Sisca, Riswandy dan Tanti Endang Lestari.
“Dari total 427 BP publik yg mengikuti monev ada 375 BP yang register akun di aplikasi e-monev. Lalu sebanyak 352 BP menyelesaikan penilaian kuisioner. Dan 128 BP masuk ke tahap presentasi lalu hasil penilaian panelis pada presentasi didapatkan sebanyak 33 BP dari 11 kategori masuk nilai tertinggi 3 besar yang akan dilakukan tahapan visitasi,” ujar Ketua Monev, Mona Sisca.
“Hasil penilaian sementara sampai ke tahap presentasi sudah ada 101 BP yg bakal dipastikan Informatif tahun ini,” sambung Mona Sisca.
Melonjaknya badan publik yang informatif disambut positif Ketua Komisi Informasi Sumbar, Musfi Yendra. Menurutnya tahun ini Komisi Informasi melakukan banyak perubahan terhadap mekanisme dan metode Monev sehingga lebih memudahkan bagi badan publik mencapai Informatif.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.





