PADANG (SumbarFokus)
Kelompok Siaga Bencana (KSB) Kecamatan Padang Timur terus menunjukkan komitmen dalam penanganan bencana dan kepedulian sosial. Melalui berbagai aksi kemanusiaan dan kegiatan lingkungan, KSB Padang Timur aktif menggerakkan semangat gotong royong di tengah masyarakat.
Hal ini disampaikan Ketua KSB Padang Timur Ihsan dalam pertemuan yang digelar di Aula Kantor Camat Padang Timur, Sabtu (26/7/2025). Ihsan menyebutkan, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan seperti gotong royong (bagoro), patroli rutin dari rumah ke rumah, hingga penyaluran bantuan untuk korban bencana.
“Ketika terjadi gempa di Cianjur, kami langsung turun ke jalan untuk mengumpulkan donasi. Dana yang terkumpul mencapai Rp25 juta, salah satunya kami salurkan ke pesantren yang terdampak,” ujar Ihsan.
Selain itu, dalam peristiwa erupsi Gunung Marapi, KSB Padang Timur juga menyalurkan bantuan kepada korban termasuk anak-anak sekolah, dengan melakukan touring motor ke lokasi terdampak.
KSB juga aktif dalam penanganan kebakaran di wilayah Padang. Ke depan, mereka akan menggelar kegiatan jalan sehat dan aksi kebersihan bertajuk Jaselesa (Jalan Sehat, Lihat Sampah Ambil) pada 24 Agustus mendatang. Aksi ini bertujuan mengajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari.
“Kami ingin Kota Padang menjadi kota yang bersih, tangguh bencana, dan penuh kepedulian sosial,” tambah Ihsan.
Wali Kota Padang Fadly Amran turut memberikan apresiasi atas kekompakan dan semangat KSB Padang Timur. Ia menyebut bahwa kegiatan KSB sejalan dengan program unggulan Padang Sigap, yang menekankan pentingnya komunikasi dan partisipasi warga dalam pembangunan kota.
“Pembangunan kota dimulai dari komunikasi yang baik dan menggerakkan potensi masyarakat. Strategi menghadapi bencana harus mengutamakan koordinasi, komunikasi, dan kecepatan respons,” kata Fadly.
Menurutnya, apa yang dilakukan KSB adalah wujud nyata dari partisipasi masyarakat yang sekaligus menjadi representasi pemerintah dalam menghadirkan solusi atas berbagai persoalan kebencanaan.
Sementara itu, Camat Padang Timur Diko Eka Putra menyebut bahwa KSB di wilayahnya tidak hanya berperan dalam penanganan bencana, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial dan kebersihan lingkungan.
“KSB Padang Timur juga telah dibina oleh Basarnas melalui pelatihan teknis seperti penyelamatan orang hanyut, pemberian napas buatan, hingga keterampilan penyelamatan lainnya. KSB selalu menjadi garda terdepan,” pungkasnya. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
Pos terkait
Tim PKM-RSH UNP Kaji Kearifan Lokal Rimbo Larangan dalam Pengelolaan Hutan Lindung di Nagari Paru
UPT Halal UNP Lakukan Peninjauan ke Perusahaan Mitra di Korea Selatan
Tambua dan Tari Piring Siap Guncang Panggung Jambore Pramuka Muslim Dunia 2025
Keandalan Listrik Jadi Kunci, Begini Kata Pelaku Usaha Tekstil