PADANG (SumbarFokus)
Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Negeri Padang melaksanakan Kuliah Lapangan 2025 pada 20 hingga 23 Mei 2025 di tiga lokasi, yaitu Balai Diklat Tambang Bawah Tanah ESDM di Sawahlunto, Tambang Bawah Tanah Sawah Luwung milik PT Bukit Asam, dan PT Allied Indo Coal Jaya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penerapan pembelajaran berbasis praktik guna memperkuat kompetensi teknis mahasiswa Teknik Pertambangan UNP.
Pembukaan kuliah lapangan dilaksanakan di aula BDTBT Sawahlunto dan dibuka oleh Kepala BDTBT ESDM yang menyampaikan apresiasi atas kerja sama antara UNP dan BDTBT dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pertambangan bawah tanah.
Kuliah lapangan ini diikuti mahasiswa program S1, D3, dan D3 PSDKU Teknik Pertambangan UNP. Kegiatan juga didampingi langsung oleh Dekan Fakultas Teknik UNP Muhammad Anwar dan Wakil Dekan I Fadhilah. Kehadiran pimpinan fakultas memberikan semangat bagi mahasiswa yang secara langsung melakukan pengamatan dan pengambilan data di lapangan.
Beberapa materi yang dipraktikkan di antaranya teknik pemboran dan penyanggaan tambang bawah tanah, survei pertambangan bawah tanah dan tambang terbuka, ventilasi tambang, pemetaan dinding muka dan analisis geoteknik, peledakan, hidrogeologi dan penyaliran tambang, serta produktivitas alat berat.
Sebagai bentuk evaluasi, mahasiswa mempresentasikan hasil kegiatan pada 26 dan 27 Mei 2025 di Kampus Pusat UNP. Presentasi ini menjadi bagian dari penilaian pemahaman dan kemampuan analisis mahasiswa terhadap kondisi lapangan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.