La Nina Segera Masuki Indonesia, Ini Penjelasannya!

La Nina Segera Masuki Indonesia, Ini Penjelasannya! (Foto: Ist./SumbarFokus.com)

PADANG (SumbarFokus)

Fenomena El Nino atau gelombang panas yang akhir-akhir ini terjadi tengah menjadi perbincangan di seluruh dunia. Namun tahukah Anda bahwa ada kebalikan dari El Nino yang dikabarkan akan segera memasuki wilayah Indonesia, yaitu La Nina?

Bacaan Lainnya

La Nina adalah fenomena iklim global yang terjadi ketika suhu permukaan laut di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur mengalami pendinginan.

Biasanya, suhu laut di wilayah ini menjadi lebih dingin dari rata-rata, dan angin pasat (angin yang bertiup dari timur ke barat di sekitar Khatulistiwa) menguat.

Fenomena ini adalah kebalikan dari El Nino, yang ditandai dengan pemanasan suhu laut di daerah yang sama.

Bagaimana La Nina Terjadi?

La Nina terjadi karena adanya pendinginan suhu laut di Pasifik bagian tengah dan timur, sering kali lebih rendah dari rata-rata normal. Pendinginan ini menyebabkan angin pasat bertiup lebih kuat, membawa massa air dingin ke permukaan dan mendorong air hangat ke arah Pasifik barat (wilayah Asia Tenggara dan Australia). Angin yang lebih kuat memengaruhi pola cuaca di seluruh dunia, menciptakan pola curah hujan dan suhu yang tidak biasa.

Dampak La Nina di Dunia

1. Asia Tenggara (termasuk Indonesia)

La Nina biasanya membawa lebih banyak hujan, meningkatkan risiko banjir dan tanah longsor, terutama saat musim hujan.

2. Australia

Seperti di Asia Tenggara, Australia juga cenderung mengalami curah hujan lebih tinggi dari biasanya, sehingga meningkatkan peluang banjir.

3. Amerika Serikat Bagian Selatan dan Amerika Selatan

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait