PADANG (SumbarFokus)
Dalam jumpa pers yang digelar Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Padang, Kamis (8/8/2024), di Padang, diungkapkan oleh Kepala BI Sumbar Mohamad Abdul Majid Ikram, ekonomi Sumatera Barat (Sumbar) tumbuh meningkat pada triwulan II dibandingkan triwulan I 2024, sebesar 4,39 persen (yoy).
Dikatakan, secara spasial, pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat tercatat lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan Sumatera sebesar 4,48 persen (yoy), namun masih lebih rendah dibandingkan pertumbuhan Nasional sebesar 5,05 persen (yoy).
“Dari sisi lapangan usaha (LU), pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat pada triwulan II 2024 terutama didorong oleh LU perdagangan dan LU transportasi dan pergudangan. LU perdagangan tercatat tumbuh sebesar 5,11 persen (yoy), meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 4,47 persen (yoy),” sebutnya, yang dalam kesempatan itu didampingi juga oleh Kepala Deputi Irfan Sukarna dan Dandy Indarto.
Hal ini, ditambahkan, sejalan dengan hasil survei liaison yang dilakukan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat, di mana permintaan domestik khususnya di sektor perdagangan meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya.
Pertumbuhan LU transportasi dan pergudangan juga tercatat meningkat dari 5,63 persen (yoy) pada triwulan I 2024 menjadi 5,81 persen (yoy), sejalan dengan pertumbuhan jumlah kargo di Bandara Internasional Minangkabau yang meningkat. Peningkatan kedua LU ini terutama disebabkan oleh momentum HBKN Idul Fitri dan Idul Adha 1445H, serta periode libur semester sekolah yang mendorong aktivitas ekonomi dan pariwisata di Sumbar.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
