Setidaknya dengan melaju secara perlahan maka akan meminimalkan air yang mungkin akan masuk ke dalam mesin. Selain itu, risiko untuk masuk ke dalam lubang besar atau bahkan parit pun bisa diantisipasi jika Anda berkendara secara perlahan.
- Mengeringkan rem
Pada saat berkendara di tengah jalanan yang banjir memang sebaiknya Anda perlu melakukan pengeringan rem. Mengeringkan rem ini bisa dilakukan dengan menginjak pedal rem beberapa kali untuk memastikan bahwa kondisinya memang prima.
Biasanya pada saat menginjak rem akan dilakukan dengan sedikit menginjak bagian pedas gas secara bersamaan, yaitu kurang lebih selama 20 detik. Cara ini penting untuk memastikan bahwa mobil bergerak dengan aman dan rem berfungsi optimal selama melewati jalanan banjir.
- Perhatikan tipe mobil jika mau nekat menerobos
Anda perlu tahu bahwa tak semua mobil bisa digunakan untuk jalanan yang dipenuhi dengan banjir. Apalagi jika ternyata Anda menggunakan tipe kendaraan sedan dengan bagian bodi yang rendah, sehingga risiko untuk air masuk ke dalam mesin pun seolah sangatlah besar.
Tipe mobil ideal yang bisa digunakan untuk menerobos banjir biasanya mobil-mobil SUV yang memang didesain dengan bodi tinggi. Selain itu, mobil SUV biasanya lebih tahan dengan jalanan yang kurang baik, termasuk banjir yang mungkin terjadi.
- Langsung matikan mesin saat mobil mogok
Anda mungkin sering penasaran untuk mencoba menerobos banjir, apalagi jika tak kunjung mengering. Namun, Anda perlu tahu bahwa tak ada jaminan bahwa kondisi mobil akan baik-baik saja jika Anda nekat untuk menerobosnya nanti.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.