Perhatikan juga bagian yang kotor atau berminyak seperti ketiak dan leher. Saat membersihkan bagian-bagian tersebut berilah perhatian ekstra misal diberi sabun lebih banyak. Jangan campur kebaya dengan pakaian lain guna menghindari percampuran warna dan kerusakan saat proses pencucian.
- Gunakan sabun cuci yang aman untuk jenis kain kebaya
Penggunaan pemutih seperti klorin saat mencuci kebaya bisa menyebabkan kain rentan rusak. Tidak hanya pemutih, bahan kimia lain seperti larutan penghilang noda sebaiknya dihindari. Bahan-bahan ini cenderung memiliki kandungan kimia yang tinggi, sehingga tidak cocok untuk mencuci jenis kain kebaya yang notabenenya tipis dan bertekstur.
Agar lebih aman, gunakan sabun pakaian yang tidak memiliki kandungan kimia yang tinggi. Seperti sabun cuci khusus pakaian bayi dan sabun cuci organik yang banyak Anda temui di berbagai minimarket terdekat.
- Jemur kebaya secara hati-hati
Pada dasarnya, perawatan kebaya tidak bisa dilakukan secara bebas. Bahkan cara menjemurnya pun harus dilakukan dengan hati-hati. Misalnya, jangan pernah menjemur kebaya langsung di bawah sinar matahari.
Bukan tanpa alasan, hal ini guna menghindari warna pada kebaya cepat pudar. Agar lebih optimal dan aman, Anda bisa menjemur kebaya dengan terlebih dahulu membalik bagian luarnya. Pastikan juga tempat untuk menjemur kebaya berada di area teduh dan berangin agar cepat kering.
- Setrika dengan suhu rendah dan simpan kebaya dengan menggantungnya
Setelah dijemur, setrika kebaya dengan suhu rendah. Periksa lagi petunjuk perawatan untuk mengetahui suhu setrika yang aman untuk bahan baju kebayamu. Jika ada hiasan atau payet, gunakan kain pelindung di atasnya saat menyetrika.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.