Bintang menjadi simbol sila pertama yang menggambarkan sebuah cahaya. Cahaya artinya kerohanian yang berasal dari Tuhan kepada setiap manusia.
Di bagian bintang, terdapat pula latar berwarna hitam. Latar tersebut melambangkan warna alam yang asli yang memiliki Tuhan, bukanlah sekadar rekaan manusia, tetapi sumber dari segalanya dan telah ada sebelum segala sesuatu di dunia ini ada.
- Arti Lambang Sila Kedua
Bunyi sila kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.
Rantai pada simbol sila kedua terdiri atas mata rantai yang berbentuk segi empat dan lingkaran yang saling berkaitan membentuk lingkaran. Keterkaitan itu bermakna bahwa bangsa Indonesia saling terkait erat, saling bahu-membahu, dan saling membutuhkan.
- Arti Lambang Sila Ketiga
Bunyi sila ketiga: Persatuan Indonesia.
Pohon Beringin merupakan pohon besar yang bisa digunakan oleh banyak orang sebagai tempat berteduh di bawahnya. Hal tersebut diartikan sebagai Negara Indonesia.
Negara Indonesia menjadi tempat di mana semua rakyat Indonesia dapat ‘berteduh’ di bawah naungan Negara Indonesia. Tak hanya itu saja, pohon beringin memiliki sulur dan akar yang menjalar ke segala arah. Artinya, keragaman suku bangsa yang menyatu di bawah nama Indonesia.
- Arti Lambang Sila Keempat
Bunyi sila keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan.
Kepala Banteng memiliki filosofi sebagai hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya musyawarah, di mana orang-orang berdiskusi untuk melahirkan suatu keputusan.
- Arti Lambang Sila Kelima
Bunyi sila kelima: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.





