“Kita melakukan transisi energi karena kita benar-benar peduli akan masa depan yang lebih baik untuk anak cucu kita. Maka, jika dulu tugas PLN adalah menyediakan listrik, sekarang tugas PLN adalah untuk menjaga kelestarian lingkungan,” imbuh Darmawan.
Darmawan mengatakan bahwa agenda besar transisi energi telah membuka banyak peluang ekonomi baru. Termasuk Program Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu yang telah terbukti mampu mendorong perekonomian masyarakat dengan memaksimalkan potensi lahan-lahan kritis di berbagai daerah.
“Program co-firing tidak hanya menjadi program transisi energi, tetapi sekaligus menjadi roda penggerak ekonomi kerakyatan. Tak hanya menghasilkan energi bersih, tetapi juga membangun ekosistem rantai pasok biomassa berbasis pemberdayaan masyarakat di lahan kritis,” jelasnya.
Direktur Utama PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI), Iwan Agung Firstantara menjelaskan bahwa saat ini PLN telah berhasil melakukan co-firing biomassa untuk 46 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Total biomassa yang digunakan untuk bahan baku co-firing mencapai 3 juta ton dan berhasil memproduksi energi hijau sebesar 3,1 terawatt hour (TWh).
“Penghargaan ini kami dedikasikan kepada 250 ribu petani dan juga masyarakat pendukung yang telah memasok 3 juta ton biomassa sebagai bagian dari substitusi batubara. Upaya ini telah berhasil menurunkan emisi sebesar 3,2 juta ton CO2e dengan skala bisnis lebih dari Rp2 triliun,” kata Iwan.
Selain memanfaatkan lahan kritis yang tersebar di berbagai daerah, Program Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Pertanian Terpadu ini juga turut berkontribusi menggerakkan ekonomi kerakyatan sirkular, menghadirkan lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan pendapatan daerah. Hingga saat ini, PLN telah meluncurkan program tersebut di beberapa wilayah seperti Tasikmalaya, Cilacap, dan Gunungkidul dengan total luas lahan yang dimanfaatkan mencapai lebih dari 200 hektare.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.