MUSI BANYUASIN (SumbarFokus)
Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Musi Banyuasin mengikuti rapat koordinasi secara daring bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika Digital (Komdigi) RI dan Telkomsel, Selasa (10/06/2025), guna mempercepat pembangunan infrastruktur digital di daerah blankspot.
Rapat yang digelar pukul 13.30 WIB via Zoom ini membahas pengembangan jaringan telekomunikasi, khususnya pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di 56 desa pada 72 titik blankspot di Kabupaten Muba.
Kepala Dinkominfo Muba Herryandi Sinulingga menyatakan bahwa ada 29 lokasi prioritas dengan populasi di atas 1.000 jiwa yang telah diusulkan ke Telkomsel.
“Kami berharap pembangunan BTS dapat dimulai pada 2025 dan 2026,” ungkapnya.
Telkomsel menyambut baik usulan tersebut. Beni Asmara dari Telkomsel menyebutkan bahwa dua BTS akan dibangun di Desa Muara Punjung dan Desa Nganti, sebagai bagian dari program reguler Telkomsel, di luar program N3T.
Lucia dan Fithriana, perwakilan Telkomsel, menyampaikan bahwa proses koordinasi dan pemetaan terus dilakukan secara dinamis berdasarkan kondisi lapangan. Sementara itu, Ketua Tim Akselerasi Komdigi Fajar Prasanti menekankan perlunya data terkini terkait akses jalan dan listrik untuk mendukung kelancaran pembangunan.
Dengan kolaborasi lintas sektor ini, diharapkan Musi Banyuasin segera bebas dari blankspot dan semakin terhubung secara digital. (015)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.