“Kami ingin Kota Padang menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua,tidak ada ruang bagi tawuran dan balap liar di kota ini, pemko padang akan terus bersinergi dengan kepolisian untuk menciptakan suasana aman dan kundusif,” ujar Andree Algamar.
Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta menegaskan bahwa deklarasi ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan komitmen nyata antara pemerintah daerah, aparat kepolisian, serta seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan Padang Zero Tawuran dan Zero Balapan Liar.
“Kami tidak main-main dalam memberantas tawuran dan balap liar. Kami sudah menggandeng berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, ninik mamak, tokoh masyarakat, hingga orang tua untuk ikut serta dalam pengawasan dan pembinaan generasi muda,” tegas Irjen Pol Gatot Tri Suryanta.
Dia juga memastikan bahwa patroli rutin akan terus ditingkatkan di berbagai titik rawan tawuran dan balap liar. Ia berharap para orang tua dan tenaga pendidik juga turut serta dalam membimbing anak-anak agar tidak terjerumus ke dalam aksi yang dapat merugikan masa depan mereka.
Deklarasi ini mendapat sambutan antusias dari para pelajar yang hadir. Mereka bersama-sama mengucapkan sumpah anti tawuran dan balap liar, menegaskan komitmen mereka untuk menciptakan lingkungan sekolah dan masyarakat yang damai. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
