Hasil polling pada keempat akun Instagram tersebut konsisten menempatkan Partomuan Tanjung pada posisi pertama, Sabar AS pada posisi kedua, dan Mara Ondak pada posisi ketiga. Polling tersebut memang bukan hasil akhir Pilkada Pasaman 2024, tetapi dapat dijadikan gambaran kesukaan masyarakat terhadap tiga tokoh yang akan maju sebagai calon Bupati Pasaman.
Hasil keempat polling tersebut juga dapat menggambarkan keinginan masyarakat untuk mengganti rezim pemerintah Pasaman saat ini dan tidak menyukai tokoh yang pernah menempati jabatan tinggi di birokrasi pemerintah Pasaman. Sabar AS merupakan Bupati Pasaman, sedangkan Mara Ondak merupakan mantan Sekda Pasaman. Khusus Mara Ondak, namanya diseret oleh Inspektorat Pemkab Pasaman ke Kejaksaan Negeri Lubuk Sikaping dalam kasus dugaan korupsi penyaluran dana bantuan gempa tahun 2022.
Rendahnya suara Sabar AS dan Mara Ondak di polling pada keempat akun Instagram tersebut bisa jadi menggambarkan ketidakpuasan masyarakat Pasaman terhadap kinerja kedua tokoh birokrasi Pasaman tersebut. Masyarakat sudah melihat kinerja mereka sehingga dapat menilai kinerja tersebut.
Sementara itu, Partomuan Tanjung belum pernah menduduki jabatan di Pemerintah Kabupaten Pasaman. Ia merupakan mantan Komandan Denpom 1/4 Padang. Perolehan suara Tanjung pada polling di keempat akun Instagram itu tinggi bisa jadi karena masyarakat tertarik dengan sosok dan program Tanjung. Mengenai sosok, Tanjung merupakan sosok yang tegas, disiplin, dan antikorupsi. Sebagai tentara, apalagi sebagai polisi militer, selama puluhan tahun, Tanjung terbiasa hidup dalam disiplin yang ketat ala militer. Sebagai komandan di salah satu kesatuan polisi militer, Tanjung menjalankan tugasnya berdasarkan aturan hukum. Ia tidak membiarkan pelanggaran hukum, termasuk korupsi, terjadi di instansi yang ia pimpin.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.