Sosialisasi program ini dilakukan secara masif melalui media sosial dan pertemuan dengan lintas sektor, termasuk pemerintahan kecamatan. Puskesmas juga diharapkan menyampaikan laporan harian terkait pelaksanaan program melalui aplikasi Asik.
Sri Nelis juga menjelaskan bahwa kebutuhan peralatan yang masih kurang telah divalidasi dan dikonfirmasi dengan Kemenkes RI. Meski ada kekurangan, hal ini tidak memengaruhi jalannya pemeriksaan kesehatan.
Kabid Kesmas Elia Munawari menambahkan, sosialisasi program ini telah dilakukan di puskesmas, rumah-rumah, masjid, serta melalui mobil ambulans dan media sosial.
“Kami siap memberikan layanan pemeriksaan kesehatan sesuai siklus kehidupan, mulai dari bayi hingga lanjut usia,” terang Elia.
Evaluasi berkala juga akan dilakukan untuk memastikan keberhasilan program ini. (028)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.