Di samping itu, dia menekankan pentingnya perhatian infrastruktur khusus terhadap kondisi jalan dan jembatan menuju daerah Jorong Rura Patontang. Melihat kondisi seperti ini, tentunya akan menjadi prioritas bagi Pemerintah Daerah.
“Ke depannya, mari bersama memperbaiki infrastruktur sehingga dapat mengatasi permasalahan yang berdampak pada perekonomian masyarakat. Semoga kita diberi kemampuan menjalankan roda pemerintahan,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Bupati Pasaman Barat M. Ihpan menyoroti ketimpangan harga kebutuhan pokok di daerah terpencil, di mana masyarakat menjual hasil pertanian dengan harga rendah namun membeli sembako dengan harga tinggi.
“Menyikapi hal ini, kita juga mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga Camat, Wali Nagari, Jorong dan pihak terkait lainnya untuk lebih fokus pada daerah-daerah terpencil seperti Rura Patontang,” ungkapnya.
Sementara, tokoh masyarakat setempat Anwar Sadat menyambut baik kehadiran rombongan Pemerintah Daerah Pasaman Barat. Ia berharap kunjungan tersebut menjadi awal dari perhatian yang lebih besar terhadap kebutuhan infrastruktur dan pelayanan dasar masyarakat.
“Betapa sulitnya untuk sampai di kampung kita ini, begitupun sebaliknya akses menuju pusat Kabupaten tidaklah mudah. Semoga dengan kehadiran Pemerintah Daerah melalui Bapak Bupati dan Wakil Bupati beserta jajaran membawa kabar baik dan motivasi membangun jalan ke Rura Patontang,” harapnya.
Salah seorang masyarakat setempat Lora (32), mengaku sangat senang mendapat layanan kesehatan gratis dari dokter umum hingga dokter spesialis. Menurutnya, Rura Patontang yang dihuni sekitar 125 kepala keluarga sangat kesulitan mendapatkan akses layanan medis.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.