Percepatan pembangunan infrastruktur dasar juga untuk memenuhi target persentase jalan mantap, sesuai instruksi dari pemerintah pusat untuk memenuhi target secara nasional.
Sementara, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Fahresi Eka Siska menyampaikan, pada 2023, Pemerintah Kabupaten mengalokasikan Rp100 miliar untuk jalan dan jembatan.
Jumlah itu mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, yang hanya sekitar Rp80 miliar, sebagai bukti keseriusan pemerintah kabupaten membenahi dan menyediakan infrastruktur dasar yang baik.
Pembangunan memang mengarah pada akses menuju pendidikan dan peningkatan ekonomi masyarakat yang juga sekaligus sebagai penunjang konektivitas antar wilayah di Pesisir Selatan.
“Nah, dengan begitu, tumbuh kegiatan ekonomi baru di sekitarnya, bahkan dapat meningkatkan transaksi antar masyarakat di sana. Perputaran uang itu kemudian akan menumbuhkan ekonomi,” terangnya.
Dikatakan, hingga akhir tahun ini, serapan anggaran infrastruktur telah mencapai 100 persen, dengan capaian 48,92 Kilometer jalan aspal dan 1,73 Kilometer jalan cor beton.
“Kami optimis, gerak pembangunan infrastruktur ini bakal berdampak positif terhadap kemajuan daerah dan ekonomi masyarakat,” ujarnya. (000)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.