PADANG (SumbarFokus)
Pemerintah Kota (Pemko) Padang akan memberikan insentif kepada 11 imam Masjid Besar (Jami’) di seluruh kecamatan se-Kota Padang. Kebijakan ini merupakan bagian dari Program Unggulan (Progul) Smart Surau yang digagas Wali Kota Padang Fadly Amran bersama Wakil Wali Kota Maigus Nasir.
Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir menyampaikan bahwa Smart Surau adalah langkah strategis untuk menjawab persoalan sosial masyarakat yang kian kompleks. Menurutnya, program ini bertujuan menghidupkan kembali peran surau sebagai pusat kehidupan masyarakat Minangkabau.
“Smart Surau adalah cita-cita besar untuk mengembalikan kekuatan surau sebagai pusat kehidupan masyarakat Minangkabau,” ujar Maigus Nasir dalam rapat persiapan launching Smart Surau bersama camat, lurah, dan pengurus masjid besar se-Kota Padang di Ruang Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Aie Pacah, Kamis (17/7/2025).
Ia juga meminta pengurus masjid besar di tiap kecamatan segera menyeleksi imam yang memiliki kompetensi tidak hanya dalam bidang ibadah, tetapi juga dalam pembinaan masyarakat. “Imam di 11 masjid besar akan mendapat insentif. Jadi, kita butuh imam yang bukan hanya pandai dalam ibadah, tapi juga bisa membina masyarakat,” tambahnya.
Kepala BKPSDM Kota Padang Mairizon menilai, peluncuran program ini merupakan awal dari upaya mengaktifkan kembali fungsi masjid sebagai pusat pembinaan masyarakat. “Melalui Smart Surau, kami ingin menggerakkan masjid-masjid agar lebih berperan aktif di lingkungan masing-masing,” katanya.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
