PADANG (SumbarFokus)
Pemerintah Kota (Pemko) Padang resmi menggandeng Universitas Putra Indonesia (UPI YPTK) Padang dalam membangun Padang Super Apps, sebuah platform digital satu pintu yang ditujukan untuk merevolusi pelayanan publik di Ibu Kota Provinsi Sumatera Barat. Langkah ini dibahas dalam rapat teknis yang dipimpin langsung Wali Kota Padang Fadly Amran, Selasa (1/7/2025), di Kediaman Resmi Wali Kota.
Pertemuan tersebut turut melibatkan jajaran rektorat dan tim pakar digitalisasi dari UPI YPTK Padang.
“Sudah saatnya pelayanan publik keluar dari pola lama. Warga harus bisa mengurus segala kebutuhan cukup lewat satu aplikasi. Mulai dari kependudukan, perizinan, sampai laporan lingkungan, semuanya harus bisa dijangkau cepat dan transparan,” tegas Fadly.
Menurut Wali Kota, kolaborasi ini tidak semata-mata membangun aplikasi, melainkan menyusun ulang sistem pemerintahan agar lebih efisien dan siap menghadapi tantangan zaman.
“Padang Super Apps adalah pintu masuk kita menuju sistem pemerintahan yang gesit dan berorientasi pada kebutuhan warga. Inilah bagian dari mimpi besar kita menjadikan Padang sebagai kota cerdas yang sejati,” jelasnya.
Rektor UPI YPTK Padang Muhammad Ridwan menyampaikan komitmen kampusnya untuk menjadi mitra strategis dalam proses transformasi digital ini. UPI YPTK tidak hanya menyediakan teknologi, tapi juga membentuk tim ahli untuk merancang sistem, mengelola big data, serta memberikan pelatihan kepada SDM Pemko Padang.
“Kami akan menyinergikan kekuatan akademik dengan kebutuhan praktis di lapangan. Digitalisasi bukan hanya soal perangkat lunak, tapi juga soal mengubah pola pikir dan cara kerja,” kata Ridwan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
