PADANG (SumbarFokus)
Pemerintah Kota Padang menyiapkan tiga opsi lahan untuk pembangunan Sekolah Rakyat, sebagai tindak lanjut program Presiden RI Prabowo Subianto. Upaya ini selaras dengan visi menjadikan Padang sebagai Kota Pintar.
Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir mengatakan bahwa realisasi Sekolah Rakyat harus segera dilakukan.
“Terkait pembangunan Sekolah Rakyat, kita akan mengupayakan ketersediaan lahan. Ada tiga opsi yang kita kaji, salah satunya di kawasan Padang Sarai. Kita akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mempelajari kondisi kawasan tersebut, mengingat lokasinya dekat dengan bandara sehingga perlu dikaji dari segi ketinggian bangunan,” kata Maigus saat rapat di Kantor Pertanahan Kota Padang, Kamis (22/5/2025).
Ia menambahkan, lokasi tersebut juga dekat dengan pantai, sehingga kajian lingkungan menjadi penting. Setiap organisasi perangkat daerah (OPD) diminta segera memberi rekomendasi.
“Opsi kedua adalah memanfaatkan lahan melalui skema tukar guling. Kita memiliki tanah bernilai ekonomi tinggi. Sebagian lahan masih berstatus hak milik, dan kita akan melakukan pendekatan agar bisa dijadikan alternatif,” jelasnya.
Jika dua opsi tersebut tidak memungkinkan, Pemko Padang akan melakukan pengadaan lahan melalui pembelian.
“Namun, kita berharap opsi pertama dapat segera direalisasikan,” ujarnya.
Kepala Dinas Pertanahan Kota Padang Desmon Danus menambahkan, program Sekolah Rakyat juga merupakan inisiatif Pemko Padang.
“Kita meminta OPD atau instansi terkait agar segera menindaklanjuti rekomendasi lokasi,” katanya. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
