Hingga awal Juli 2025, progres fisik mencapai 9,19 persen. Jika selesai sesuai target, proyek ini akan memberikan perlindungan bagi sekitar 25 hektare lahan produktif dan pemukiman warga yang sebelumnya rentan terhadap luapan Sungai Batang Timpeh.
“Kami akan terus mendukung pelaksanaan proyek ini dan berharap manfaatnya benar-benar bisa dirasakan masyarakat, baik dari sisi keselamatan maupun peningkatan ekonomi warga,” sebut Bupati Annisa. (019)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.