Sebelumnya, di awal acara, kegiatan dibuka oleh Deputi Kepala BI Sumbar Irfan Sukarna, didampingi juga oleh Kepala Divisi Implementasi KEKDA BI Semarang Ambawani. Keduanya menyampaikan harapan agar kegiatan workshop tersebut bisa memberi nilai tambah tersendiri bagi seluruh jurnalis yang mengikutinya.
Hari kedua ke Desa Ketapang
Tak hanya melakukan peningkatan kapasitas melalui materi pendalaman, para jurnalis kemudian di hari berikutnya, Rabu (5/9/2024), dibawa kunjungan lapangan. Salah satu lokasi kunjungan adalah Desa Ketapang, di Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang.
Di desa ini, para jurnalis melihat langsung keberadaan digitalisasi di dunia pertanian, dengan adanya alat digital farming, yang bersifat menyokong kinerja pertanian secara modern dengan cara menjadi alarm bagi petani terkait iklim dan hal lainnya. Dengan alat digital farming, para petani di Desa Ketapang bisa mengetahui aba-aba momen yang tepat untuk menabur benih, misalnya.
Denga3n melihat langsung digital farming yang diterapkan di Jawa Tengah ini, para jurnalis dari Sumbar mendapatkan wawasan lagi, dalam hal ini terkait penerapan teknologi yang bisa jadi juga diterapkan di Sumbar sendiri. Hal ini menjadi satu peningkatan kapasitas tersendiri bagi para jurnalis yang mengikuti kegiatan tersebut. (003)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.