Perubahan Sosial: Faktor Pendorong, Faktor Penghambat, dan Contoh

Penjelasan mengenai perubahan sosial
Struktur sosial merupakan bentuk jalinan antar masyarakat. Fungsi sosial merupakan bentuk aktif dari masing-masing unsur masyarakat. (Foto: Pin/Ist.)

PADANG (SumbarFokus)

Struktur sosial merupakan bentuk jalinan antar masyarakat. Fungsi sosial merupakan bentuk aktif dari masing-masing unsur masyarakat. Sedangkan sistem sosial merupakan jalinan hubungan antara masing-masing unsur yang ada dalam suatu masyarakat sehingga membentuk suatu jalinan hubungan fungsional.

Oleh karena itu, Selo Soemardjan berpendapat bahwa, perubahan sosial adalah perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan yang mempengaruhi sistem sosial di dalam suatu masyarakat, termasuk nilai-nilai, sikap-sikap, dan pola-pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam suatu masyarakat.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perubahan sosial merupakan suatu proses dalam sistem sosial yang tampak dalam bentuk perbedaan-perbedaan yang dapat diukur dan terjadi dalam kurun waktu tertentu.

Lebih lanjut, simak penjelasan mengenai perubahan sosial berikut ini.

Faktor Pendorong Perubahan Sosial

Mengutip dari buku Sosiologi 3 karya Elisanti dan Tintin Rostini, terdapat beberapa faktor yang mendorong proses jalannya perubahan sosial. Faktor-faktor pendorong perubahan sosial adalah:

Adanya kontak dengan kebudayaan lain melalui difusi, atau penyebaran kebudayaan dari satu individu kepada individu lain dari satu masyarakat ke masyarakat lain.

Memiliki sistem pendidikan yang maju yang mampu memberikan nilai-nilai bagi manusia untuk mengarah kepada pikiran secara ilmiah.

Adanya sikap menghargai hasil karya seseorang. Dengan adanya penghargaan, manusia akan termotivasi berkarya terus untuk menciptakan perubahan-perubahan baru.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait