Perbedaan Rematik dan Asam Urat

Penjelasan perbedaan rematik
Rematik (rheumatoid arthritis) adalah penyakit autoimun yang menyebabkan sendi meradang dan kaku. (Foto: Pin/Ist.)

PADANG (SumbarFokus)

Apakah sendi Anda terasa nyeri belakangan ini? Jika iya, bisa jadi itu tanda penyakit radang sendi, seperti rematik atau asam urat. Meski dianggap sama, penyebab dan cara penanganan kedua penyakit ini ternyata berbeda. Agar tidak bingung, simak penjelasan perbedaan rematik dan asam urat di bawah ini.

Bacaan Lainnya

Berikut adalah perbedaan penyebab rematik dan asam urat yang perlu diketahui:

Rematik

Rematik (rheumatoid arthritis) adalah penyakit autoimun yang menyebabkan sendi meradang dan kaku. Penyakit autoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh mengalami gangguan, sehingga menyerang dan merusak jaringan tubuh yang sehat. Sayangnya, penyakit autoimun belum diketahui apa penyebab pastinya. Namun, para ahli menduga bahwa penyakit autoimun berhubungan dengan infeksi virus dan kebiasaan merokok. Pada penyakit rematik, peradangan terjadi karena sistem kekebalan tubuh ini menyerang dan merusak jaringan sendi yang sehat.

Asam Urat

Asam urat dalam bahasa medis disebut dengan gout arthritis. Penyakit ini terjadi akibat tingginya kadar asam urat (uric acid) dalam tubuh. Kondisi ini disebabkan oleh konsumsi makanan yang mengandung purin secara berlebih, seperti daging merah, jeroan, ikan, kerang, roti gandum, dan sereal. Pada keadaan normal, purin yang diolah menjadi asam urat akan dikeluarkan tubuh melalui feses. Namun, jika konsumsinya berlebihan, asam urat akan menumpuk menjadi kristal pada sendi dan menyebabkan peradangan.

Karena penyebabnya berbeda, gejala dan cara penanganannya juga berbeda. Berikut adalah perbedaan gejala serta cara penanganan rematik dan asam urat yang perlu diketahui:

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait