PADANG (SumbarFokus)
Kolesterol tidak selamanya jahat. Sebenarnya, ini adalah molekul penting yang melayani banyak fungsi vital dalam tubuh. Akan tetapi, kolesterol yang terlalu tinggi berbahaya karena bisa menyebabkan aterosklerosis, yaitu penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri akibat penumpukan plak pada dinding pembuluh darah. Bahkan, bisa mengarah ke penyakit jantung dan stroke!
Walau sudah berusaha keras, tetapi mengapa kolesterol kita masih tinggi? Simak penjelasan tentang penyebab kolesterol tidak turun.
- Pengaruh genetik yang diturunkan dari keluarga
Satu hal yang sulit diubah adalah risiko genetik yang diturunkan dari keluarga. Menurut Raj Khandwalla, MD, ahli jantung dan direktur terapi digital dari Cedars-Sinai Smidt Heart Institute, Amerika Serikat, jika seseorang memiliki gaya hidup yang relatif sehat namun kadar kolesterolnya tinggi (misalnya LDL di atas 160), mungkin orang itu memiliki beberapa komponen genetik yang menyebabkan kolesterol tinggi.
Contohnya adalah hiperkolesterolemia familial (HF), yaitu kondisi bawaan yang menyebabkan kolesterol terakumulasi dalam aliran darah. Penderita HF memiliki kadar kolesterol darah yang tinggi sejak lahir. Mereka rentan mengalami aterosklerosis dan penyakit jantung koroner pada usia muda.
- Ada lemak tersembunyi dalam makanan yang kita konsumsi
Mengaku sering mengonsumsi makanan sehat? Coba perhatikan lebih dekat, mungkin ada lemak tersembunyi dalam makanan yang kita konsumsi! Misalnya, menuangkan susu full cream alih-alih low fat dalam semangkuk oat untuk sarapan.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.