‎Perhiptani Sumbar Dikukuhkan, Rahmat Saleh Harapkan Jadi Garda Terdepan

Anggota Komisi IV DPR RI Rahmat Saleh menegaskan generasi muda menjadi segmen kunci dalam kontestasi politik Indonesia. (Foto: Ist./SumbarFokus.com)

Rahmat menyampaikan sejumlah rekomendasi. Untuk kebijakan, ia menilai penting adanya transparansi kepemilikan media, diversifikasi media, serta pelibatan generasi muda dalam forum legislasi.

KPU dan Bawaslu diingatkannya agar memastikan kampanye digital menyertakan substansi program, menyediakan kanal pemeriksaan fakta, dan mengadakan debat publik digital ramah Gen Z.

Bacaan Lainnya

Rekomendasi lain ditujukan untuk komunitas pemuda dan civil society.

Menurutnya, generasi muda perlu memperkuat literasi media, menciptakan ruang deliberasi digital, serta terlibat menjadi produsen konten politik alternatif.

Rahmat menegaskan, generasi Y dan Z bukan sekadar target suara, melainkan aktor penting dalam demokrasi.

Dengan regulasi jelas, media beragam, serta literasi kritis yang kuat, generasi muda diyakini mampu mengubah politik menjadi arena transformasi demokrasi yang sehat, partisipatif, dan substansial.

Peluncuran buku ini turut dihadiri penulis DIK 33 seperti Andre Sainyakit dan Mira Natalia Pelu, serta penelaah independen Prof Johanes Basuki.

Kaprodi Ilmu Komunikasi Pascasarjana Usahid Prasetya Yoga Santoso, editor buku Mirza Ronda, dan Wakil Ketua Komisi I DPR Sukamta juga hadir.

Sukamta menyebut era digital sebagai pisau bermata dua.

Sukamta menilai, era ini memberi ruang partisipasi luas, namun menghadirkan tantangan misinformasi, disinformasi, filter bubble, echo chamber, hingga polarisasi masyarakat.

Era prosumen disebut telah mengubah komunikasi dari satu arah menjadi kolaboratif berbasis partisipasi.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait