PLN Sulap Limbah Jagung Jadi Listrik, Petani Tuban Dapat Tambahan Penghasilan

Melalui inisiatif PT PLN Nusantara Power (NP) selaku Subholding dari PT PLN (Persero), bonggol dan jerami jagung yang semula dianggap tak bernilai kini dapat dijual untuk diolah menjadi biomassa sebagai bahan bakar alternatif atau co-firing di PLTU Tanjung Awar-Awar. (Foto: PLN Sumbar/SumbarFokus.com)

Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah, menyebutkan bahwa coloring biomassa di PLTU Tanjung Awar-Awar ini merupakan bukti nyata bahwa transisi energi bisa berjalan seiring dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Pemanfaatan limbah jagung menjadi biomassa co-firing di PLTU Tanjung Awar-Awar adalah bukti bahwa transisi energi dapat berjalan seiring dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kami tidak hanya menekan emisi karbon, tetapi juga menciptakan nilai tambah bagi petani lokal yang selama ini kesulitan mengelola limbah pertaniannya,” tutup Ruly. (000/UID-Sumbar)

Bacaan Lainnya

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait