Wali Feri menekankan bahwa kritik terhadap pemerintah adalah hal yang sah dalam demokrasi, namun harus disampaikan secara bijak dan sesuai etika.
Oleh karena itu, Wali Feri ingin semua pihak untuk menyelesaikan polemik ini secara damai melalui dialog dan musyawarah bersama, termasuk dengan tokoh adat di Nagari Katapiang.
Dia berharap, ada ruang untuk meluruskan niat dan menyatukan kembali pikiran, demi menjaga kehormatan daerah dan kekompakan masyarakat.
Lebih lanjut, Wali Feri mengimbau masyarakat Nagari Katapiang agar tidak mudah terprovokasi dan tetap fokus membangun nagari. Dia juga berharap kepala daerah melakukan pendekatan persuasif dalam memimpin, serta melanjutkan pembangunan di segala sektor. (028)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.