PADANG (SumbarFokus)
Pemerintah Kota Padang terus mengoptimalkan realisasi Program Unggulan Padang Amanah guna mewujudkan pemerintahan yang berintegritas dan bebas pungutan liar. Komitmen tersebut kembali ditegaskan Wali Kota Padang Fadly Amran saat menerima kunjungan Tim Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Sumatera Barat dalam kegiatan exit meeting laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2024, Rabu (14/5/2025) di Ruang Abu Bakar Jaar.
Fadly Amran mengapresiasi audit yang dilaksanakan BPK sebagai bagian penting dalam memperkuat akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah.
“Sejalan dengan program unggulan Padang Amanah, tentunya ini akan menjadi evaluasi dan masukan yang menekankan pada tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel,” kata Wako.
Ia menegaskan bahwa catatan yang diberikan BPK RI akan menjadi bahan evaluasi dan segera ditindaklanjuti oleh jajaran Pemko Padang.
Wakil Penanggung Jawab I BPK RI Perwakilan Sumbar Nelson Humiras Halomoan Siregar menyampaikan bahwa pemeriksaan atas laporan keuangan Pemko Padang tahun 2024 telah selesai dilaksanakan. Menurutnya, tim akan membahas tanggapan yang disampaikan dan menyusun Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang direncanakan akan diserahkan pada 23 Mei 2025.
“Kami mengapresiasi kerja sama dari Pemerintah Kota Padang dalam penyediaan data dan dokumen yang dibutuhkan selama proses pemeriksaan,” ucap Nelson.
Ia berharap seluruh catatan dan hasil pemaparan yang disampaikan segera ditindaklanjuti untuk memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah. (000/ril)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
