PADANG (SumbarFokus)
Sabtu (8/3/2025) malam, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Evi Yandri Rajo Budiman melakukan Safari Ramadan di Masjid M. Nur, yang berlokasi di Kelurahan Andalas, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang. Di samping melakukan silaturahmi dengan masyarakat, legislator juga ingin menyampaikan informasi-informasi yang sekiranya dibutuhkan oleh masyarakat, saat melakukan Safari Ramadan.
Dalam kesempatan itu, di hadapan para jemaah masjid, Evy Yandri menyorot perihal tawuran, penyalahgunaan narkoba, dan perilaku LGBT. Menurutnya, dalam hal ini, sesungguhnya keluarga bisa melakukan antisipasi dari rumah.
“Berdasarkan data, tahun 2020 lalu dijumpai ada sekitar 20 kelompok tawuran di Kota Padang. Sedangkan, data terakhir menunjukkan jumlahnya telah menjadi 80 kelompok tawuran,” ungkap Evy Yandri.
Diakui, gerakan Zero Tawuran dan Balap Liar telah diluncurkan di Sumbar, yang diinisiasi oleh Kapolda Sumbar. Namun demikian, potensi kecenderungan remaja melakukan tawuran tetap penting menjadi perhatian keluarga dan masyarakat.
“Tiga hari yang lalu, bahkan pelaku tawuran sampai menyerang ke pekarangan masjid. Tidak cukup bagi mereka tawuran di jalanan, sampai ke masjid mereka lakukan!” geramnya.
Evy Yandri juga menyorot perihal penyalahgunaan narkoba dan LGBT di tengah masyarakat. Bahkan, dikatakan, Sumbar tertinggi di Indonesia dalam hal tingkat persentase rasio perbandingan antara pelaku penyalahgunaan narkoba dengan jumlah penduduknya, yaitu sekitar lebih dari 2 persen pelaku penyalahgunaan narkoba dari jumlah total penduduk Sumbar.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.





