“Hal ini menjadi prioritas kita dalam menyusun program, sehingga perlu perencanaan yang tepat dan relevan dengan target kerja diharapkan konkrit dan tepat sasaran,” ujarnya.
Bahkan, presiden menekankan kalau Indonesia adalah negara kaya dan makmur, sehingga tidak ada alasan masyarakat untuk tidak sejahtera.
Kepala Perwakilan BPKP Sumbar Arif Ardiyanto mengatakan, entry meeting ini mencakup lima sektor yaitu, pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, penanganan stunting dan pariwisata. “Maka pemerintah daerah perlu memprioritaskan tiga hal untuk memastikan keberhasilan pembangunan daerah seperti, perencanaan dan penganggaran, peningkatan ruang fiskal daerah, serta penguatan pengendalian kecurangan,” katanya. (000/007)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.





