PADANG (SumbarFokus)
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi menggelar inspeksi mendadak (sidak) sekaligus apel Pascalebaran 1446, Hijriah di Kantor Dinas BMCKTR Sumbar, Selasa (8/3/2025).
Dalam arahannya, Gubernur menekankan bahwa suasana setelah Ramadan dan Idulfitri harus jadi momentum untuk memperbaiki kualitas kinerja secara individu atau juga institusi.
“Bulan Syawal sendiri berarti bulan peningkatan. Idulfitri berarti hari di mana kita kembali pada kesucian, setelah sebulan penuh selama Ramadan kita mendekatkan diri pada Allah. Oleh karena itu, momen setelah Lebaran ini, kita harus menunjukkan peningkatan kualitas diri dan kualitas kinerja institusi,” kata Mahyeldi.
Ditambahkan, Ramadan yang telah dilalui dan disambut oleh Idulfitri adalah ruang untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah. Takwa itu harus tercermin dalam bentuk kesadaran bahwa setiap saat siapa pun mendapatkan pengawasan dari Allah, termasuk dalam hal bekerja di pemerintahan untuk melakukan pelayanan terhadap masyarakat.
“Jadi, semestinya setelah Ramadan dan Lebaran ini, kita dapat bekerja lebih ikhlas, lebih keras, lebih cerdas, dan lebih tuntas. Sebab kita telah ditempa selama Ramadan, sehingga kita harus lebuh menyadari bahwa kita bekerja karena Allah,” ujarnya lagi.
Mahyeldi berharap, agar seluruh pegawai di lingkup Pemprov Sumbar semakin mantap dan berkualitas dalam penuntasan pekerjaan, semakin bertanggung jawab, dan semakin kuat kebersamaan yang dijalin dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan tersebut.
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.