Sinergi Polres Padang Pariaman dan Dinas Pertanian, Dukung Swasembada Pangan 2025

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir (tiga dari kanan) dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Padang Pariaman Irawati Febriani (tiga dari kiri), dalam kegiatan panen jagung serentak, Rabu (26/2/2025). (Foto: AMELIA RIZAL GUMELANG/SumbarFokus.com)

PADANG PARIAMAN (SumbarFokus)

Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan panen jagung serentak tahap pertama bersama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Padang Pariaman, di Nagari Pakandangan, Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (26/2/2025).

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program penanaman jagung serentak yang dicanangkan pada akhir tahun 2024 lalu, sebagai bagian dari program Asta Citra Presiden Prabowo Subianto, yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.

Panen jagung serentak ini dilakukan di 18 provinsi di Indonesia, dan dibuka langsung oleh Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Di Padang Pariaman, panen jagung ini dilakukan di salah satu ladang jagung milik masyarakat Nagari Pakandangan, dibuka oleh Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir, dan dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Padang Pariaman Irawati Febriani, Forkopimda, dan kelompok tani setempat.

Dalam sambutannya, Faisol menyampaikan apresiasinya terhadap kelancaran kegiatan tersebut. Dia menekankan pentingnya kolaborasi antara kepolisian, dinas pertanian, dan masyarakat setempat dalam mewujudkan swasembada pangan 2025.

“Jagung yang kita panen di tahap pertama ini ditanam pada November 2024 lalu. Mungkin ke depannya akan ada lagi panen-panen dari jagung yang ditanam di tahap setelahnya. Semoga program penanaman dan panen serentak ini dapat membantu para petani meningkatkan kualitas ekonomi mereka,” ujar Faisol.

Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Padang Pariaman Irawati Febriani menyampaikan, ada sekitar 6.200 hektare ladang jagung yang tersebar di seluruh daerah Kabupaten Padang Pariaman yang diharapkan capaian produktivitasnya bisa menyentuh angka 5,8 ton per hektarenya.

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.



Pos terkait