“Kami sangat bersyukur bisa belajar dari ananda-ananda tentang rasa syukur, tentang tetap bergembira dalam keadaan rumit atau terbatas sekalipun. Semoga bantuan dari PLN ini menambah kegembiraan di tengah-tengah ananda sekalian,” lanjut Dian kemudian.
Sementara itu General Manager PLN UID Sumatera Barat Ajrun Karim menyampaikan, kehadiran PLN dalam program ini adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial perusahaan yang diwujudkan dalam mendukung pengembangan potensi anak-anak istimewa di panti sosial.
“Kami percaya bahwa setiap anak adalah hebat dan istimewa. Dengan dukungan yang tepat, potensi mereka akan tumbuh dan berkembang, menjadi sumber inspirasi bagi masa depan. Bantuan yang kami berikan melalui Srikandi Sahabat Anak ini harapannya dapat menjadi warna baru yang memotivasi anak-anak untuk terus belajar dan mengasah keterampilan,” lanjut Ajrun.
Drs. Suyanto, Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat mewakili Kepala Dinas Sosial, mengatakan, Dinas Sosial menyambut baik upaya BUMN, termasuk PLN dalam menyukseskan pemberdayaan sosial, khususnya bagi anak-anak penyandang disabilitas dan anak-anak yang membutuhkan. Program yang diinisiasi oleh Srikandi PLN UID Sumbar ini, menurutnya, merupakan langkah strategis dalam mendukung peningkatan kualitas hidup anak-anak di Sumbar.
Program Srikandi Sahabat Anak juga sebagai bagian dari penguatan implementasi prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) serta sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) pilar ke-4, yaitu dalam mengupayakan pendidikan berkualitas, inklusif, dan merata. (000/UID-Sumbar)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News SumbarFokus.com. Klik tanda bintang untuk mengikuti.